Tahu Bulat Kopong yang di goreng dadakan dengan rasa gurih dan kulit yang crispy ini kini sedang banyak di cari orang. Jajanan khas Tasik yang sudah merambah kota Bandung dan Jakarta ini dapat diberi variasi rasa , mau rasa original , pedas , gurih keju atau campuran keduanya. Bisa juga menikmatin tahu lingkaran dengan cocolan saus sambal , tergantung selera saja.
Cara Membuat dan bahan yang digunakan untuk membuat Tahu Bulat Mengembang ini cukup mudah dan sederhana. Tidak membutuhkan waktu yang lama jajanan Tahu Bulat ini sudah dapat kita icipi.
Ciri khas penjual tahu lingkaran menggunakan kendaraan beroda empat bak terbuka yang didesain sedemikian rupa dengan menggunakan pengeras bunyi tahu lingkaran ini dijajakan keliling atau mangkal disuatu tempat. Nah kalau suatu dikala anda mendengar "...tahu bula..digoreng dadakan..." jangan lupa untuk membeli dan mencobanya , kalau ketagihan anda mampu membuatnya sendiri di rumah. Selamat mencoba.
Bahan-bahan:
- 5 buah tahu putih
- 1/2 sdt baking powder
- 1 putih telur
- 5 siung bawang putih
- 1 bungkus
- royco ( jikalau suka )
- 1 sdm ketumbar
- garam secukupnya
- 1/2 sdm merica
- Ambil tahu putih , haluskan dan peras menggunakan kain tipis hingga air menetes habis.
- Masukkan putih telur , bumbu halus dan baking poder. Aduk hingga rata.
- Bentuk bulat-bula dengan ukuran kurang lebih sebesar bakso. Jangan terlalu besar alasannya yaitu tahu nantinya akan mengembang dikala digoreng.
- Panaskan minyak goreng. Setelah panas , kecilkan api dan goreng tahu hingga mtang dan mengembang. Waktu menggorengnya sekitar 20 menit.
- Lama penggorengan ini penting , alasannya yaitu jikalau kurang lama , tahu akan mengkerut dan bagian dalamnya tidak kosong mirip yang diharapkan.
- Setelah matang , angkat dan tiriskan.
Bahan Sambal (Campur semua bahan jadi satu):
- 5 sdm kecap manis , (boleh tambah sesuai selera)
- 5 buah cabe rawit merah , iris tipis
- 3 buah bawang merah , iris tipis
- 3 buah cabe rawit hijau , iris tipis
- 1 sdt air jeruk limau
- 1 buah tomat , buang bagian dalamnya (biji) , potong-potong